5 Manfaat Skipping untuk Diet dan Cara Melakukannya

5 Manfaat Skipping untuk Diet dan Cara Melakukannya

Manfaat Skipping Setiap Hari

1. Membakar kalori
Skipping yang dilakukan 15 menit per hari efektif membakar sekitar 200 kalori karena per menitnya mampu memangkas 10 kalori. Terutama bagi orang dengan ukuran tubuh sedang.

Sementara jika ukuran tubuhnya lebih besar, maka kalori yang terbakar juga sangat memungkinkan lebih banyak.

Contohnya pada hasil penelitian kepada orang dengan berat 56 kg yang melakukan skipping selama 30 menit. Total kalori yang terbakar bisa mencapai 340 kalori.


2. Skipping setara olahraga kardio
Rutin melakukan lompat tali dinilai sangat baik untuk meningkatkan kebugaran kardiorespirasi Anda.

Melompat secara terstruktur dan terus menerus memang membutuhkan lebih banyak darah dan oksigen untuk dipompa ke otot-otot yang bekerja.

Sehingga dapat meningkatkan detak jantung serta laju pernapasan Anda supaya fungsi jantung menjadi kokoh.

3. Mengurangi lemak perut

Manfaat skipping untuk diet selanjutnya yaitu ampuh melunturkan penumpukan lemak tubuh terutama di bagian perut.

Dikarenakan lompat tali ini termasuk latihan HIIT atau intensitas tinggi, maka dampaknya bisa mengencangkan dan membentuk abs serta otot inti.

Meski tidak dibarengi dengan diet, olahraga lompat tinggi tetap bagus dalam mempertahankan berat badan.


4. Meningkatkan massa otot
Selain bermanfaat untuk memangkas kelebihan lemak, skipping termasuk latihan terbaik untuk meningkatkan fungsi tubuh secara menyeluruh.

Gerakan lompat tali ini akan bergantung pada otot tubuh bagian bawah seperti betis, paha, dan bokong, sedangkan tubuh bagian atas yaitu bahu, bisep, serta otot perut.

Semakin aktif otot-otot tersebut bergerak, hasilnya dapat membantu meningkatkan kekuatan massa otot.


5. Meningkatkan keseimbangan
Menambahkan lompat tali ke rutinitas olahraga harian Anda bisa menjadi cara yang bagus untuk meningkatkan keseimbangan tubuh.

Belajar lompat tali melibatkan koordinasi antara lengan, kaki, dan dada sambil menjaga ritme yang konstan, sehingga Anda harus memiliki keseimbangan stabil.

Menurut hasil studi, lompat tali juga mempunyai dampak bagi peningkatan kepadatan mineral tulang belakang dan leher supaya lebih kuat.